Aku tak bisa
berpaling
Tlah banyak
nikmat yang Kau berikan
Meski
kadang, bahkan sering
Dzikir
pada-Mu ku lupakan
Wahai diri
....
Apakah kau
lupakan
Kalam yang
mengatakan
Bahwa
janji-Nya takkan terlewatkan
Pasti terlaksanakan
Wahai diri
....
Apakah kau
lupakan
Meminta
pada-Nya merupakan peribadatan
Meski tiap
detik nikmat tlah kau rasakan
Setiap detik
pula kau disuruh meminta
Ingat
pada-Nya
Kau...!
Apakah kau
tak malu?
Jika hidupmu
hanya berturut nafsu
Sedang tiap
detik nikmat tercurah padamu
Dan kau
....!
Apakah kau
tak berfikir?
Jika alam
sudah terjungkir
Yang
syari'at dianggap sesat
Yang maksiat
dijadikan adat
Pemegang api
surga
Di akhir
zaman yang bak salju menyala.
**
Sisi lain
Hatiku
berteriak
"Tunaaadi
Ya 'alan Nabiyyina"
Merangkai
rindu di dinginnya malam
"Marhaban
bi Habibina"
Hitungan
jariku habis
Di angka
sembilan
Dan kembali
Menitih satu
**
Komentar
Posting Komentar